[HONEST REVIEW] FIRST TIME PRP FACIAL - VAMPIRE FACIAL ZAP

Hello, babes!




MAU DAPETIN DISKON ZAP untuk CUSTOMER PERTAMA? Pakai kode aku: ZAPXFIAFAZKYA saat konfirmasi kedatangan ya. Lumayan lho, 10%!

Kali ini aku akan bahas treatment yang udah bikin aku merasa WOW banget pasca-treatment.
Yas! Kalau kalian followers Instagram-ku kalian pasti udah tahu kalau baru aj seminggu yang lalu aku cobain PRP Treatment atau yang lebih sering di dengar dengan sebutan Vampire Facial.

Kalau kalian belum tahu PRP itu apa, nih aku paparkan penjelasan PRP dari klinik tempat aku melakukan PRP (ZAP Clinic):
PRP (Platelet Rich Plasma) merupakan treatment yang menggunakan sebagian darah klien untuk dijadikan plasma yang kaya akan faktor pertumbuhan dan mampu membantu regenerasi kulit serta memberikan efek peremajaan. Plasma darah ini akan diaplikasikan kembali ke permukaan kulit untuk tujuan terapi medis dan estetika. 

ZAP PRP Treatment dilakukan secara steril oleh dokter kecantikan ZAP, 
memiliki fungsi utama: 
• Peremajaan Kulit dan Anti Aging. 
• Menstimulasi pertumbuhan rambut. 
• Perawatan luka bekas jerawat. 
• Mengurangi stetch mark.

Jadi, PRP itu bukan hanya dilakukan untuk treatment wajah aja, tapi juga bisa untuk rambut dan strechmarks. Untuk treatment yang aku lakukan kemarin of course yang untuk wajah hihi. Perawatan PRP pada wajah yang aku lakukan kemarin bertujuan untuk mengupayakan peremajaan pada kulit wajah dan leher, mengurangi garis – garis halus dan menambah volume pada kulit secara alami (Anti Aging. Serta mengupayakan perbaikan luka bekas jerawat pada wajah, dengan cara memicu pertumbuhan sel-sel baru dan pembentukan kolagen (Acne Scar).

To be honest, aku nggak terlalu punya banyak acne scar yang dalam diwajahku, treatment ini aku lakukan lebih fokus kepada untuk memperbaiki tekstur kulit, menghilangkan bekas jerawat yang menghitam dan peremajaan kulit.

Aku udah lama banget pengen cobain treatment ini, tapi aku takut untuk percaya sama klinik yang aku belum pernah gunakan sebelumnya.. sampai akhirnya aku dapat informasi kalau di ZAP Clinic udah memiliki treatment PRP facial. Langsung deh hari itu juga aku booking. Karena aku memang se-suka itu sama pelayanan di ZAP Clinic. Aku udah beberapa kali juga review treatment-treatment di ZAP Clinic. Kalian bisa cek di historyku yaw!
Aku nggak dibayar untuk ngomong ini ya gengs, ini HONEST review.

Langsung aja ke reviewnya,
Jadi sebelum PRP Facial, aku udah sempet baca-baca syarat-syarat pra-treatmentnya,
  • Selama satu minggu, kita diusahakan untuk menjalankan pola hidup sehat. Seperti tidur yang cukup, no junk food, minum air putih minimal 1,5 liter per hari. Konsumsi obat-obatan juga disarankan untuk dihentikan sementara. Balik lagi treatment inikan menggunakan darah, makanya asupan yang masuk ke dalam tubuh kita juga harus bagus. 
  • Lalu, pastikan sebelum treatment kalian sudah rsvp di ZAP Clinicnya setidaknya 2 minggu sebelum tindakan ya, supaya bisa sekalian konsultasi dulu dengan dokter mengenai keadaan pasien. Untuk kalian yang sedang mengalami hari pertama / kedua menstruasi, tidak disarankan soalnya. Takut lemes, beb!
  • Selama 3 hari sebelum treatment, kalian juga disarankan untuk menghentikan penggunaan krim malam, especially krim malam dokter.

Setelah all clear, baru deh kita dateng ke ZAP Clinic-nya. Waktu itu aku melakukan tindakan di ZAP Premiere Menteng. Aku pilih ZAP Clinic yang di Menteng karena interiornya cantik banget! Favorit! Dokter-dokternyapun aku sudah kenal beberapa.

Ketika sampai, seperti biasa kita akan registrasi dan menunggu giliran. Pastiin kalian datang 30 menit sebelum treatment ya. Jangan biasakan terlambat hihi, karena di ZAP ini antriannya banyak, sis. Lalu ketika sudah jamnya dipanggil, pertama-tama aku akan konsultasi kembali dengan dokter yang akan mendindak lanjuti treatmentku, kemarin aku di handle sama dr. Melissa., she's very kind and humble! diajak sharing mengenai kondisi aku dan minta saranpun dijawab dengan baik.
Menurut dr. Melissa, aku nggak begitu punya masalah kulit yang berat. 
Kulitku hanya memiliki masalah pada bekas jerawat dan pori-pori.

Setelah konsultasi selesai, aku diajak ke dalam ruangan tindakan untuk melakukan pengambilan darah dan melakukan pembersihan wajah seperti yang dilakukan di ZAP Clinic biasanya (cleanser dll). Setelah wajah bersih, Darah yang diambil untuk treatment PRP Facial ini hanya 6 Liter...................................... GAK DEEEEENG.... cuma 6cc hihi. 


 
 Darah diambil menggunakan alat yang steril dan baru dibuka saat pasien masuk kedalam ruangan. 
Setelah darah diambil, darah akan di proses kedalam PRP Stem untuk memisahkan darah yang menjadi plasma untuk dijadikan serum nantinya. Alat yang digunakan juga bukan alat sembarangan yaaa gengs! Alat tersebut sudah diatur sedemikian rupa untuk mendapatkan hasil plasma yang baik dan steril pastinyaw!

Selagi proses peng-stem-an berlangsung, area wajahku mulai dianastesi selama kurang lebih 30 menit. Dengan tujuan untuk membuat wajah terasa lebih kebal dan mengurangi rasa sakit pada saat roller melukai wajah. 
Pengolesan krim anastesi.

Wajah di wrap agar krim anastesi meresap dengan baik.
 Aku agak deg-degan sebenernya.. Huahahaha! Karena ini adalah tindakan dokter pertama seumur hidupku yang melibatkan banyak darah... meskipun aku nggak takut darah sih. 
Aku lebih histeris waktu di ambil darahnya tadi, karena takut jarum suntik hehehe. 

Setelah proses pemisahan darah menjadi plasma yang akan dijadikan serum, hasilnya kurang lebih seperti dibawah ini.


Plasma berwarna kuning itulah yang akan dijadikan sebagai serum diwajah nanti.
Setelah kekebalan pada wajah telah dirasa cukup.......... it's time for the roller! Tapi karena aku orangnya ngeri-an akhirnya sama dokternya disemprotin anastesi yang spray lagi supaya tambah kekebalannya. Btw, roller yang digunakan ini memiliki jarum yang ukurannya sangat kecil untuk melukai wajah ya gengs! Jadi jangan penasaran dari mana luka-luka diwajahku nanti bisa muncul.

Saat proses rolling berlangsung, i'm a lil bit shocked.
"Dok, kok muka aku nggak berdarah kayak orang-orang sih? Kim K aja waktu Vampire Facial berdarahnya satu muka gitu serem banget?"

Jawaban Dokternya:
"Karena kulit kamu masih bagus, masih tebal. Area yang berdarah ini berarti area yang sensitif atau mulai menipis. Efeknya setiap orang beda-beda, ada malah yang baru di roll sedikit langsung berdarah banget. Terus dirawat ya kulitnya"

Begitu katanya gengs!
Aku hampir khawatir, kirain ada yang salah sama kulitku hahahaha!
Setelah proses rolling sesi pertama selesai, baru deh plasma serum darah tadi dioleskan merata diwajah kita.
Selama treatment sesi pertama berlangsung, rasanya itu cekit-cekit. Sakit, tapi masih bisa ditahan. Kebayang gak kalau gak dianastesi? Udah dianastesi aja berasa hahahaha.
Setelah pemberian serum selesai, wajah di diamkan sekitar 5 menit agar serumnya meresap. Lalu lanjut ke rolling sesi 2.
Gals, seriously.... sesi 2 ini udah mulai berasa cekitannya........
 tapi masih bisa ditahan. Tapi berasa. Nggak sampai bikin teriak sih kalau di aku, tapi berasa deh pokoknya. Setelah rolling selesai, pakai serum lagi deh seperti yang pertama.
Jadi 2x sesi gitu per-treatmentnya.
Voila! Diatas ini hasil PRPnya.
Seriously, aku puas banget sama hasilnya. Pas dipegang, bruntusan kecilku udah menghilang semua. Bruntusan yang ada diwajahku itu ada sedikit akibat penyumbatan komedo pada pori.
Pori-pori juga jauh terlihat lebih rapat daripada sebelumnya.
After treatment ini aku nggak ada rasa sakit sama sekali, cuma agak segan aja liat wajah jadi merah-merah gini hihiw. This is the real definition of BEAUTY IS PAIN, DUDE!

Terakhir, sebelum pulang... karena kemarin masih siang, aku dipakaikan anti iritasi dan juga sunblock. Aku juga dikasih salep anti iritasi dari Dokternya untuk diaplikasikan pada area wajah yang masih merah 2x sehari (pagi dan malam). Dokter juga melarang melakukan kegiatan berat yang menyebabkan keringat, terpapar sinar matahari langsung,scrubbing, menggunakan skincare beralkohol dan juga menggunakan kosmetik selama 1 minggu. Jadi selama seminggu kemarin aku cuma cuci muka pakai facial wash no-alcohol, pakai salep anti iritasinya dan WAJIB PAKAI SUNBLOCK.

Karena wajahku tidak terlalu lebay kemerahannya, dalam waktu 4 hari wajahku udah pulih kembali dan setelah aku konsultasikan dengan Dokternya, larangan-larangan tersebut udah bisa aku lakuin kembali. So happy for the result sekarang kulitku berasa mulus banget-banget kayak bayi! Dark spot dan pores memang masih ada, kata dokter untuk maksimalnya memang 1 bulan sekali. Tapi karena aku gak begitu bermasalah, maka next week paling aku hanya akan kembali ke ZAP Clinic untuk photo facial atau rejuvenation sebagai lanjutan.

Kalau kalian mau liat updatean dailynya, kalian bisa langsung cek Instagram aku di @fazkyazalicka atau klik disini, dan langsung cek highlights PRP di ZAP yaaa!


Untuk harga kalian bisa cek sendiri diatas ini,
memang mungkin agak pricey yaaa untuk treatment once in a month. 
Tapi menurutku ini worth it, karena aman. Daripada cari yang murah tapi nggak tau gimana kualitasnya? Saranku, setiap kita mau treatment di klinik manapun coba tanya-tanya ke yang udah pernah atau cari informasinya dulu. 

Semoga postingan aku kali ini bermanfaaat!
Kalian jangan lupa follow instagram ZAP CLINIC di @zapclinic biar nggak ketinggalan informasi dari mereka. 

 Jangan lupa comment kira-kira apa yang mau aku bahas

 di postingan aku selanjutnya atau mau aku review produk apa ;)
CU on my next post!

temui aku via

CONVERSATION

1 komentar:

  1. This is very nice blog posting. Thanks for this best sharing. When it comes to face structure, no one is totally perfect. Some people have longer nose than usual and some people have thin as well as unattractive lips. Some people accept these imperfections and do not want to change them. But, some people wish to look more attractive as well as perfect. Previously, it was thought that people involved in show business are mostly attracted towards the process of facelift through cosmetic surgery.

    ReplyDelete

Back
to top